Sabtu, 21 April 2012

Komponen Sistem Operasi

Kebanyakan sistem operasi memiliki komponen-komponen yang mendukung
1.  Manajemen proses
2.  Manajemen memori utama
3.  Manajemen berkas/file
4.  Manajemen I/O
5.  Manajemen penyimpanan sekunder
6.  Jaringan
7.  Sistem Proteksi
8.  Command – Interpreter System


Manajemen Proses
·        Proses adalah sebuah program yang sedang dijalankan (eksekusi). 
·        Suatu proses memerlukan sumberdaya pada saat eksekusi yaitu CPU time, memori, berkas dan peranti I/O.
·        Pembuatan dan penghapusan proses
·        Penundaan dan pelanjutan proses
·        Penyedia mekanisme untuk :
a.          Sinkronisasi antar proses
b.         Komunikasi antar proses
c.          Penanganan deadlock


Manajemen Memori Utama
  • Memori sebagai tempat penyimpanan instruksi/data dari program.
  • Penyimpanan yang cepat sehingga dapat mengimbangi kecepatan eksekusi instruksi CPU
  • Terdiri dari“array words/bytes”yang besar
  • Alamat digunakan untuk mengakses data (shared oleh CPU dan I/O devices)
  • Umumnya main memory bersifat “volatile”–tidak permanen yaitu isinya akan hilang jika komputer di matikan.



.  Manajemen Berkas/File
  •  Berkas adalah kumpulan informasi yang berhubungan (sesuai dengan tujuan pembuat berkas tersebut).
  • Biasanya berkas merepresentasikan program dan data.
  • Sistem operasi bertanggungjawab :

¨  pembuatan dan penghapusan berkas
¨  pembuatan dan penghapusan direktori
¨  mendukung manipulasi berkas dan direktori
¨  memetakan berkas pada sistem sekunder
¨  backup berkas pada media penyimpanan yang stabil (nonvolatile)



Manajemen I/O
n              Sistem I/O terdiri dari :
¨  Sistem buffer : menampung sementara data dari/ke peranti I/O 
¨  Spooling : melakukan penjadwalan pemakaian I/O sistem supaya lebih efisien (antrian)
¨  Antarmuka devices-driver yang umum yaitu menyediakan device driver yang umum sehingga sistem operasi dapat seragam (buka, baca, tulis, tutup)
¨  Drivers untukspesifik perangkat keras spesifik 
n  Menyediakan driver untuk melakukan operasi rinci/detail untuk perangkat keras tertentu.



.  Manajemen Penyimpanan Sekunder
n  Penyimpanan sekunder = penyimpanan permanen
n  Karena memori utama bersifat sementara dan kapasitasnya terlalu kecil, maka untuk menyimpan semua data dan program secara permanen, sistem komputer harus menyediakan penyimpanan sekunder untuk dijadikan back-upmemori utama.
n  Sistem operasi bertanggungjawab dalam aktivitas yang berhubungan dengan manajemen penyimpanan sekunder, yaitu :
¨  manajemen ruang kosong
¨  alokasi penyimpanan
penjadwalan disk



Jaringan (Sistem Terdistribusi)
n  Sistem terdistribusi adalah kumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock. 
n  Setiap prosesor memiliki memori lokal masing-masing.
n  Prosesor-prosesor dalam sistem terhubung dalam jaringan komunikasi.
n  Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke bermacam-macam sumberdaya. 
n  Akses tersebut menyebabkan :
¨  peningkatan kecepatan komputasi
¨  peningkatan penyediaan data
¨  peningkatan keandalan



Sistem Proteksi
n    Proteksi berkenaan dengan mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program, prosesor, pengguna sistem maupun pengguna sumberdaya.
n      Mekanisme proteksi harus :
¨  membedakan antara penggunaan yang sah dan yang tidak sah.
¨  spesifikasi kontrol untuk diterima
¨  menyediakan alat untuk pemberlakuan sistem




Command – Interpreter System
n  Sistem operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). 
n  Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements (keinginan pengguna) umumnya disebut : 
¨  control-card interpreter
¨  command-line interpreter
¨  UNIX shell
n  Command-interpreter system sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi peranti I/O yang ada. 
  Contohnya: Windows, Pen-based (touch),dll. 
loading...

Artikel Terkait

Posting Terbaru